Jumat, 30 September 2011

Geng Motor Bandung lagi-lagi Melakukan Aksi Kekerasan

Diposting oleh Muhammad Fakhrial Zld
info lantas   =>   BANDUNG - Sekelompok berandal motor kembali melakukan aksinya. Kali ini mereka mengeroyok seorang mahasiswa perguruan tinggi di Bandung asal Papua (belum diketahui identitasnya) hingga tewas, di persimpangan Jln.Dipatiukur-Jln. Ir. H. Djuanda (Simpang Dago), Bandung, Jumat (30/9), pukul 1.30 WIB.
Korban langsung tewas di tempat kejadian, diduga akibat luka tusuk di bagian perut. Adapun teman satu kampus korban asal Flores yang juga menjadi korban pengeroyokan itu, mengalami luka-luka dan berhasil diselamatkan setelah dilarikan ke Rumah Sakit Borromeus Bandung.
Menurut saksi mata di lokasi kejadian, Ujang Juanda (52), pada awalnya ia melihat kedua korban nongkrong di parkiran sebuah minimarket di kawasan Simpang Dago. Kedua korban disinyalir telah berada di tempat itu sejak pukul 21.00 WIB. Sekitar pukul 23.00 WIB, datang tiga motor yang ditumpangi anggota berandal motor dengan berboncengan.
“Meskipun korban terlihat tidak saling mengenal dengan anak motor yang baru datang itu, tetapi korban malah nawarin minum sama salah seorang pelaku. Mereka kelihatannya nongkrong dan minum bareng,” tutur Ujang, yang merupakan juru parkir minimarket tersebut.
Tidak lama berselang, datang anggota berandal motor lainnya yang berboncengan menggunakan lima motor dan ikut nongkrong. Namun, sekitar sejam setelah kedatangan tambahan anggota berandal motor yang masih satu kelompok itu, suasana parkiran minimarket mendadak ricuh.
“Saya yang ada di seberang jalan tiba-tiba mendengar banyak suara botol pecah. Waktu saya berbalik ke arah minimarket, saya lihat kedua korban sedang dikejar-kejar kelompok itu,” kata Ujang, yang juga warga asli wilayah tersebut.
Seingat Ujang, korban yang tewas itu sempat dipukul botol sebanyak dua kali di bagian kepala, sebelum akhirnya tumbang dan ditusuk pecahan botol pada bagian perut. Sementara teman korban yang selamat, malah habis dikeroyok menggunakan hantaman botol, pukulan bertubi-tubi, hingga lindasan sepeda motor berjenis sport ke bagian perutnya.
“Warga langsung teriak ada Polisi, ada Polisi, untuk menghentikan aksi mereka. Kelompok itu akhirnya kabur ke arah Dago bawah,” ucap Ujang.

Pihak kepolisian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), dan sempat memblokade sebagian Jln. Dipatiukur. Menurut kabar, polisi pun langsung melakukan pengejaran terhadap para pelaku. 

Sumber : NTMC (8333)

6 komentar :

  1. Y mengatakan... :

    Sadis amat... Masih berkeliaran az neh geng motor,,, basmi terus geng mtor brutal kya gtu Pak Polisi...

  1. Ayriy Zone mengatakan... :

    udah gak bener nih,, perlu di basmi nih geng motor yg seperti ini..

  1. BRI Jakarta Veteran mengatakan... :

    sungguh sangat memprihatinkan sekali, pihak berweang harus segera mengambil tindakan tegas.

  1. semoga cepat di tertibkannya geng2 motor yg meresahkan masyarakat..
    tks kunjungannya.. langsung meluncur balik :D

  1. COF mengatakan... :

    Geng motor lagi, geng motor lagi. Terus dipantau Pak Polisi... kalo perlu diberi hukuman seberat-beratnya. Salam kenal sobat.

  1. blog trends mengatakan... :

    Di Jatim Aman dan terkendali......Balapan ya balapan asalkan tertib lalu lintas, bukan begitu pak lantas

Posting Komentar