info mudik 2011 => Jakarta — Usai melakukan rapat koordinasi dengan perusahaan penyelenggara mudik bareng, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya mencatat ada 11 perusahaan yang memastikan diri melaksanakan kegiatan mudik bareng. Kegiatan mudik bareng perusahaan-perusahaan itu akan mendapat pengawalan pihak kepolisian.
"Sejauh ini ada sebelas perusahaan yang mendaftar," ujar Kepala Seksi Pendidikan dan Rekayasa (Dikmas) Ditlantas Polda Metro Jaya, Komisaris Susan Benyamin.
Data tersebut merupakan hasil dari rapat koordinasi yang dilakukan pada pukul 09.00-12.00 tadi. "Tadi sebelas perusahaan itu datang untuk mengumpulkan data jumlah pemudik dan kendaraan kepada kami," tutur Susan.
Adapun ke-11 penyelenggara yang sudah terdata adalah sebagai berikut:
1. PT Jasa Raharja: 195 bus. Jumlah pemudik masih dalam konfirmasi.
2. PT Xl Axiata: 16 bus dan 27 mobil Avanza. Jumlah pemudik 1.000 orang.
3. BRI: 52 bus. Jumlah pemudik 3.000 orang
4. PT Indofood: 100 bus. Jumlah pemudik 5.000 orang
5. PT Holcim Indonesia: 178 bus. Jumlah pemudik 5.500 orang
6. PT Wahana Makmur Sejati: 29 bus. Jumlah pemudik 1.700 orang
7. PT Honda Motor. Jumlah pemudik: 1.000 orang. Sedangkan jumlah kendaraan masih dalam konfirmasi.
8. PT Yamaha Motor: 20 bus. Jumlah pemudik 1.000 orang
9. PT Giant Supermarket: 130 bus. Jumlah pemudik 7.000 orang
10. Pemda Jawa Tengah: 190 bus. Jumlah pemudiak 10.360 orang khusus warga Jateng.
11. BNI baru mengonfirmasi akan melakukan mudik bareng, namun belum memberikan data ke pihak kepolisian.
"Keberangkatan paling cepat yaitu Jasa Raharja pada 24 Agustus. Kalau secara keseluruhan, antara 24-29 Agustus di beberapa titik kumpul untuk berangkat ke wilayah-wilayah di Jawa," ujar Susan.
Terhadap perusahaan-perusahaan yang mendaftarkan diri, lanjutnya, Polda Metro akan melakukan pengawalan hingga ke pintu-pintu perbatasan.
"Kami akan mengawal sampai pintu perbatasan agar mudik bareng berjalan lancar," katanya.
Sedangkan jumlah personel polantas yang diturunkan, diakui Susan, sangat tergantung dari jumlah perusahaan yang mendaftar. Pendaftaran dilakukan paling lambat tanggal 29 Agustus 2011.
"Silakan daftar ke Ditlantas Polda Metro. Kami sudah melakukan sosialisasi di media massa. Kami imbau untuk perusahaan mudik bareng segera melapor ke sini sehingga bisa kami kawal," ucap Susan.
Sebelum acara gelaran mudik bareng dilakukan, para sopir dan kondektur bus akan lebih dulu diberikan sosialisasi tentang cara berkendara yang aman dan nyaman serta penyuluhan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Sumber : NTMC (8333)
"Sejauh ini ada sebelas perusahaan yang mendaftar," ujar Kepala Seksi Pendidikan dan Rekayasa (Dikmas) Ditlantas Polda Metro Jaya, Komisaris Susan Benyamin.
Data tersebut merupakan hasil dari rapat koordinasi yang dilakukan pada pukul 09.00-12.00 tadi. "Tadi sebelas perusahaan itu datang untuk mengumpulkan data jumlah pemudik dan kendaraan kepada kami," tutur Susan.
Adapun ke-11 penyelenggara yang sudah terdata adalah sebagai berikut:
1. PT Jasa Raharja: 195 bus. Jumlah pemudik masih dalam konfirmasi.
2. PT Xl Axiata: 16 bus dan 27 mobil Avanza. Jumlah pemudik 1.000 orang.
3. BRI: 52 bus. Jumlah pemudik 3.000 orang
4. PT Indofood: 100 bus. Jumlah pemudik 5.000 orang
5. PT Holcim Indonesia: 178 bus. Jumlah pemudik 5.500 orang
6. PT Wahana Makmur Sejati: 29 bus. Jumlah pemudik 1.700 orang
7. PT Honda Motor. Jumlah pemudik: 1.000 orang. Sedangkan jumlah kendaraan masih dalam konfirmasi.
8. PT Yamaha Motor: 20 bus. Jumlah pemudik 1.000 orang
9. PT Giant Supermarket: 130 bus. Jumlah pemudik 7.000 orang
10. Pemda Jawa Tengah: 190 bus. Jumlah pemudiak 10.360 orang khusus warga Jateng.
11. BNI baru mengonfirmasi akan melakukan mudik bareng, namun belum memberikan data ke pihak kepolisian.
"Keberangkatan paling cepat yaitu Jasa Raharja pada 24 Agustus. Kalau secara keseluruhan, antara 24-29 Agustus di beberapa titik kumpul untuk berangkat ke wilayah-wilayah di Jawa," ujar Susan.
Terhadap perusahaan-perusahaan yang mendaftarkan diri, lanjutnya, Polda Metro akan melakukan pengawalan hingga ke pintu-pintu perbatasan.
"Kami akan mengawal sampai pintu perbatasan agar mudik bareng berjalan lancar," katanya.
Sedangkan jumlah personel polantas yang diturunkan, diakui Susan, sangat tergantung dari jumlah perusahaan yang mendaftar. Pendaftaran dilakukan paling lambat tanggal 29 Agustus 2011.
"Silakan daftar ke Ditlantas Polda Metro. Kami sudah melakukan sosialisasi di media massa. Kami imbau untuk perusahaan mudik bareng segera melapor ke sini sehingga bisa kami kawal," ucap Susan.
Sebelum acara gelaran mudik bareng dilakukan, para sopir dan kondektur bus akan lebih dulu diberikan sosialisasi tentang cara berkendara yang aman dan nyaman serta penyuluhan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Sumber : NTMC (8333)
0 komentar :
Posting Komentar